Puting Beliung Terjang Desa Waruk Kalong, Tiga Rumah Rusak dalam 10 Menit
Ngawi, Jawa Timur – Angin puting beliung menerjang Desa Waruk Kalong, Kecamatan Kwadungan, Kabupaten Ngawi, pada Kamis (13/2/2025) sore, menyebabkan kerusakan pada tiga rumah warga. Kejadian berlangsung sangat cepat, hanya dalam waktu sekitar 10 menit, namun dampaknya cukup parah, terutama pada atap rumah.
Menurut Kasi Kedaruratan BPBD Kabupaten Ngawi, Partoyo, yang dihubungi setelah kejadian, meskipun kerusakan yang terjadi cukup signifikan, beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka. "Dua dari tiga rumah mengalami kerusakan parah, sementara satu rumah lainnya mengalami kerusakan ringan," jelasnya.
Salah satu warga, Tri Susanto (36), yang saat itu sedang beristirahat di rumahnya, menggambarkan kejadian dengan terkejut. "Tiba-tiba terdengar suara gemuruh, lalu atap rumah langsung tersapu angin," ujar Susanto. Cuaca sebelumnya memang mendung, namun tak lama kemudian, sejumlah warga melihat pusaran angin turun dari awan mendung di area persawahan. Angin itu kemudian bergerak cepat, menerjang pemukiman warga hingga merusak atap rumah.
Eko Pujianto, warga lainnya, juga menyaksikan kejadian serupa. Ia mengatakan, angin puting beliung datang dengan sangat cepat setelah berputar-putar di area persawahan. "Kejadiannya begitu cepat, sekitar 10 menit, namun dampaknya sangat terasa. Atap rumah banyak yang rusak," ujar Eko.
Setelah bencana, tim gabungan dari BPBD, TNI, Polri, dan relawan segera turun ke lokasi kejadian untuk membantu membersihkan puing-puing yang berserakan akibat tiupan angin kencang. Material atap yang beterbangan dibersihkan untuk mencegah bahaya lebih lanjut bagi warga.
Meskipun kerusakan terjadi dengan cepat, peristiwa ini menjadi pengingat akan betapa dahsyatnya kekuatan alam yang bisa datang tanpa peringatan. Warga berharap ada langkah-langkah mitigasi yang lebih baik di masa depan untuk menghadapi potensi bencana serupa.
